Mengenai Saya

Foto saya
saya bukan siapa siapa, hanya lahir kedunia ini untuk bikin masalah,dan penyelesaianya,berlaku bagi stiap manusia,......menghadapi smua yang menghadang dan mengharap,keberadaan saya,kadang menyenangkan kadang menyebalkan,namun tidak berati saya akan bertahan dalam masalah yang akan menyebabkan kehancuran,keberadaan saya dimuka bumi ini,bukan kehendak diri,namun Illahi yang menentukan aku ada untuk membuat Masalah dan penyelesaian.dan paling benci dibilang Malas!!,...

Rabu, 09 Juni 2010

TKW dan JIN Aladin

Alkisah, seorang TKW baru beberapa bulan dipekerjakan di sebuah rumah dengan majikan laki dan perempuan yang galaknya minta ampun. Suatu saat, ketika sang TKW disuruh bersihkan gudang yang telah lama numpuk barang-barang jaman lampau. Dia tak sengaja menemukan sebuah guci. Meski lecek tampilannya cukup menarik hati, khas Arab lah. Hati Sang TKW pun terusik untuk memilikinya... Segera diambilnya guci itu dan segera dilapnya dengan kain abayanya... Tak sengaja, tiba-tiba dari dalam guci muncul asap tebal dan keluarlah Jin penunggu guci. "o... wahai engkau wanita... aku telah berjanji pada seseorang yang bisa melepaskanku, akan kukabulkan 3 permintaanmu..." Demikian kata jin laki-laki ini. Si TKW pun kaget bukan kepalang.. Guci pun dilemparkan menjauhinya.

Tetapi ketika mendengar ungkapan itu.. si TKW pun segera berusaha menutupi ketakutannya... "Wahai jin, aku suamiku di Indonesia ingin pekerjaan, berilah pekerjaan..." Sang Jin pun tertawa... ha ha ha... "Permintaanmu begitu ringan. Suamimu mulai saat ini telah bekerja menjadi sopir. Sebutkan permintaanmu yang kedua.." Si TKW pun mengungkapkan permintaan yang kedua setelah sejurus berpikir "Wahai Jin, anak-anakku ingin sekolah, maka berilah anak-anakku uang yang yang cukup untuk sekolah" "Ha..ha..ha.. Permintaanmu itu sangat ringan.

Anak-anakmu sekarang telah membawa sekantung mas picis rajabrana. Sebutkan lagi permintaanmu yang terakhir wahai wanita" "Eh... kini jadikan majikanku baik perangainya terhadapku sehingga aku betah bekerja di sini" "Wah.. eh... permintaanmu ini sulit kukabulkan... Aku tidak bisa mengubah perangai dan sifat orang orang Arab yang keras kepala sejak turun-temurun..." Kata Jin seraya malu-malu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar